Bank Indonesia mengapresiasi pertumbuhan ekonomi Sulawesi Utara menunjukan kinerja yang bagus secara konsisten, sampai triwulan kedua yahun 2024 mencapai 5,13 persen. Melalui potret factor pertumbuhan ekonomi daerah Sulawesi Utara yang menunjukan kemajuan bagus, BI terus berupaya mewujudkan realisasi investasi melalui forum-forum pertemuan investasi yang diinisiasi pemerintah daerah bekerja sama dengan Bank Indonesia.
Deputi Gubernur Bank Indonesia Filianingsih Hendarta dalam sambutan kegiatan North Sulawesi Investment Forum 2024 dengan tema Shaping North Sulawesi’s Tomorrow Suistaneble Investment and Digital Implementation menyampaikan Bank Indonesia berupaya mendorong realisasi investasi melalui forum-forum pertemuan investasi daerah.

Kegiatan NSIF 2024 dilaksanakan di hotel The Sentra Manado, di Maumbi, Minahasa Utara, Jumat (9/8/2024)
Filianingsih mengatakan melalui Regional Investor Relation Unit (RIRU) merupakan integrasi kegiatan hubungan investor dari daerah menuju global melalui penguatan pengelolaan persepsi positif terhadap perekonomian Indonesia.
Di Sulawesi Utara implementasi RIRU dilaksanakan melalui kerjasama kantor perwakilan Bank Indonesia dengan pemerintah daerah, seperti pelaksanaan North Sulawesi Investment Forum 2024.
Di kesempatan yang sama Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey merasa bersyukur dengan komitmen Bank Indonesia dalam mempromisikan investasi di Sulut. Sepertri contoh saat ini pemerintah daerah bekerja dengan T J Silvanus membangun kawasan pariwisata Malalayang dengan nilai invetasi Rp 2,5 Triliun.
Gubernur Olly berharap masyarakat Sulawesi Utara mendukung pengerjaan pembangunan tersebut agar berjalan baik.

Selain kegiatan NSIF 2024, BI juga banyak mendukung kegiatan lainnya untuk mendatangkan investasi ke Sulawesi Utara.
Terkait realisasi investasi di Sulwesi Utara, pemerintah daerah telah membuka penerbangan langsung relasi Kinabalu Malaysia-Manado serta Shanghai-Manado oleh maskapai penerbangan Air Asia. (Rdm/Ger/Brt)