Bolaang Mongondow – Dalam suasana penuh khidmat, Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara, menggelar istighosah dan doa bersama untuk keselamatan dan kedamaian bangsa Indonesia. Kegiatan berlangsung di halaman Kantor Bupati pada Rabu (3/9) sore, dihadiri oleh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), TNI-Polri, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta ratusan warga dari berbagai elemen.
Doa bersama ini menjadi bentuk refleksi atas situasi nasional terkini, khususnya menyikapi maraknya aksi demonstrasi di sejumlah daerah. Dalam doa yang dipanjatkan, para peserta memohon agar Indonesia senantiasa diberi keberkahan, keselamatan, dan dijauhkan dari segala bentuk perpecahan yang dapat mengganggu keutuhan bangsa.

Bupati Bolaang Mongondow, Yusra Alhabsyi, dalam sambutannya menegaskan pentingnya menjaga persatuan dan ketenangan di tengah masyarakat. Ia mengajak seluruh warga untuk tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memicu konflik, baik secara lokal maupun nasional.
“Melalui doa bersama, kita harap masyarakat Bolmong tetap rukun dan tidak terpengaruh hal-hal yang dapat merugikan daerah. Mari kita rawat persatuan demi masa depan yang lebih baik,” ujar Yusra.
Selain menjadi sarana spiritualitas, momentum ini juga bertepatan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Pemerintah daerah memanfaatkannya sebagai ajang untuk meneladani akhlak Rasulullah, khususnya dalam membangun solidaritas sosial dan memperkuat nilai-nilai kebersamaan di tengah perbedaan. Kegiatan serupa juga menjadi tren di berbagai daerah sebagai bentuk respons damai terhadap dinamika sosial-politik nasional. Menurut sejumlah pengamat, ruang-ruang doa bersama dan silaturahmi lintas elemen masyarakat dinilai efektif meredam ketegangan dan menjaga stabilitas sosial di akar rumput.