MANADO – Kabar gembira bagi masyarakat Sulawesi Utara dan Maluku Utara! Setelah sempat terhenti, Sriwijaya Air akhirnya kembali membuka rute penerbangan Manado-Ternate mulai 21 Februari 2025. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas, memperkuat konektivitas udara, serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di kedua wilayah.
Rute ini akan beroperasi setiap hari, memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin bepergian antara dua kota tersebut. Sriwijaya Air akan melayani penerbangan dengan jadwal sebagai berikut:
✈ Ternate – Manado: Berangkat pukul 12.30 WITA
✈ Manado – Ternate: Berangkat pukul 13.05 WITA
Pada penerbangan perdananya, Sriwijaya Air menggunakan pesawat Boeing 737-800 NG dengan nomor penerbangan SJ692. Pesawat dari Ternate membawa 179 penumpang, sedangkan penerbangan dari Manado menuju Ternate mengangkut 92 penumpang.
Sriwijaya Air Perkuat Konektivitas Udara
Keputusan Sriwijaya Air untuk kembali membuka rute ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, terutama masyarakat dan pelaku usaha di Sulawesi Utara serta Maluku Utara. Yanti Pramono, Humas Bandara Sam Ratulangi Manado, menyampaikan bahwa kembalinya penerbangan ini akan memberikan manfaat besar, terutama dalam mempermudah akses transportasi udara.
“Adanya penerbangan Sriwijaya Air ini diharapkan dapat memperlancar mobilitas masyarakat dan memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Sulawesi Utara, khususnya di sektor pariwisata,” ujar Yanti.
Dengan hadirnya kembali rute ini, wisatawan dari Maluku Utara dapat lebih mudah mengunjungi destinasi wisata unggulan di Sulawesi Utara, seperti Bunaken, Pulau Lihaga, hingga wisata kuliner Manado. Sebaliknya, masyarakat Sulawesi Utara juga semakin dimudahkan jika ingin berkunjung ke Ternate dan Tidore, dua kota bersejarah dengan daya tarik budaya dan alam yang menakjubkan.
Dampak Ekonomi dan Pariwisata
Konektivitas udara yang baik merupakan faktor kunci dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan industri pariwisata. Dengan adanya penerbangan langsung, arus wisatawan dan bisnis antara Manado dan Ternate diprediksi akan meningkat secara signifikan.
Sebelumnya, masyarakat yang ingin bepergian antara Manado dan Ternate harus menggunakan penerbangan dengan transit atau menggunakan kapal laut yang memakan waktu lebih lama. Kini, dengan hadirnya penerbangan langsung, perjalanan menjadi lebih cepat, efisien, dan nyaman.
Selain itu, sektor usaha seperti perhotelan, transportasi, serta UMKM lokal di kedua daerah juga akan mendapatkan manfaat dari meningkatnya jumlah wisatawan dan pelaku bisnis yang datang.
Sriwijaya Air Optimistis Tingkatkan Jumlah Penumpang
Manajemen Sriwijaya Air optimistis bahwa pembukaan kembali rute Manado-Ternate akan mendapat respons positif dari masyarakat. Dengan jadwal penerbangan yang nyaman dan harga tiket yang kompetitif, maskapai ini menargetkan peningkatan jumlah penumpang secara bertahap.
Sriwijaya Air juga memastikan bahwa seluruh operasional penerbangan akan tetap mengutamakan keamanan, kenyamanan, dan kualitas layanan bagi penumpang. Dengan armada Boeing 737-800 NG yang modern, perjalanan antara Manado dan Ternate akan semakin menyenangkan dan efisien.
Harapan ke Depan
Kembalinya penerbangan ini menjadi sinyal positif bagi dunia penerbangan di Indonesia, khususnya di kawasan timur. Pemerintah daerah, pelaku usaha, serta masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan peluang ini untuk memperkuat kerja sama ekonomi, meningkatkan daya tarik wisata, dan mempercepat pemulihan industri penerbangan pasca pandemi.
Dengan rute yang telah kembali beroperasi, kini perjalanan antara Manado dan Ternate hanya memakan waktu sekitar 1 jam, dibandingkan berjam-jam jika menggunakan jalur laut. Ini menjadi momentum penting bagi kedua wilayah untuk semakin berkembang dalam berbagai sektor.
Bagi masyarakat yang ingin menikmati perjalanan yang lebih cepat dan efisien, penerbangan Sriwijaya Air Manado-Ternate kini siap melayani setiap hari!