Seperti banyak minyak esensial lainnya, minyak serai wangi memiliki manfaat tertentu, dan telah digunakan di Tiongkok dan Indonesia selama berabad-abad untuk mengobati ruam, infeksi, dan kondisi kesehatan lainnya.
Minyak serai merupakan minyak atsiri yang dibuat dari penyulingan tanaman rumput Asia dalam genus Cymbopogon . Rerumputan harum ini mendapatkan namanya dari kata Perancis yang berarti “lemon balm,” karena aroma bunganya yang seperti jeruk.
Saat ini, minyak serai wangi mungkin paling dikenal sebagai pengusir serangga alami, namun kegunaan dan manfaatnya lebih dari sekadar mengusir serangga.
Apa manfaat minyak serai wangi?
Selama berabad-abad, serai wangi telah digunakan untuk berbagai tujuan, antara lain:
- sebagai pengusir serangga
- sebagai agen antijamur
- untuk mengobati infeksi parasit
- untuk meningkatkan penyembuhan luka
- untuk mengangkat suasana hati atau melawan kelelahan
- dalam parfum atau sebagai penambah rasa pada makanan
Namun apakah penelitian ilmiah mendukung penggunaan ini? Meskipun penelitian terhadap serai wangi dan minyak esensial lainnya terus berlanjut, terdapat beberapa bukti bahwa minyak serai memang memiliki manfaat kesehatan tertentu.
- Minyak serai tampaknya merupakan agen antijamur yang efektif. Dalam beberapa kasus, mungkin perlu dioleskan kembali setiap hari untuk mengendalikan infeksi jamur. Ia juga memiliki sifat antibakteri, namun tidak seefektif minyak esensial lainnya dalam membunuh spektrum luas bakteri dan kuman.
- Sifat antijamur dan anti-inflamasi minyak sereh dapat membantu mempercepat penyembuhan luka. Namun, penelitian di bidang ini masih terbatas dan penelitian lebih lanjut perlu dilakukan pada manusia untuk mengetahui seberapa efektifnya.
- Penelitian terbatas menunjukkan bahwa menghirup serai menghasilkan penurunan berat badan dan menurunkan kadar kolesterol pada tikus. Penelitian lebih lanjut perlu dilakukan untuk menentukan seberapa efektif penurunan berat badan pada manusia.
- Saat dihirup, serai mungkin memberikan efek relaksasi pada sebagian orang dan efek stimulasi pada orang lain.
Minyak serai sering digunakan sebagai pengusir serangga, meskipun penelitian menunjukkan minyak serai juga memiliki sifat antijamur dan membantu penyembuhan luka. Minyak serai wangi bisa digunakan dalam diffuser atau botol semprot, atau bisa diencerkan dalam minyak atau lotion sebelum mengoleskannya ke kulit. (Rdm/Art/Kes)