Mencegah harga cabai atau rica naik tinggi di saat permintaan lebih banyak dari ketersediaan pasokan, pemerintah daerah kabupaten Siau Tagulandang Biaro mendorong petani dan warga lebih giat untuk menanam cabai.
Melalui gerakan tanam cabai yang telah diluncurkan oleh Pemda Sitaro diharapkan dapat membantu masyarakat Sitaro memenuhi kebutuhan cabai.
Untuk memenuhi kebutuhan cabai pemerintah masih sepenuhnya mengandalkan pasokan dari luar daerah.
“ Gerakan menanam cabai ini sebagai salah satu upaya untuk mengurangi ketergantungan pasokan dari luar daerah,” kata Penjabat Bupati Sitaro Joi Oroh, usai melakukan penanaman bibit cabai di Siau, Sitaro, pada Rabu (6/3/2024).
Kabupaten Sitaro belum bisa menghasilkan kebutuhan cabai secara mandiri.
Ketika terjadi kelangkaan cabai, tak pelak harga naik tinggi hingga dua kali lipat dari biasanya.
Kegiatan gerakan tanam cabai turut didukung oleh tim penggerak PKK Kabupaten Sitaro yang dilakukan di lahan percontohan milik Dinas Pangan dan Pertanian.
Meskipun gerakan tanam cabai yang dilakukan pemerintah daerah belum bisa memenuhi banyaknya permintaan, tapi diharapkan bisa memenuhi kebutuhan cabai rumah tangga. (Rdm)